Kardinal Ignatius Suharyo Calon Paus Vatikan Baru dari Indonesia

- Editorial Team

Sabtu, 3 Mei 2025 - 17:25 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kardinal Suharyo

Kardinal Suharyo

Jakarta – MataIndonesia. Kepergian Paus Fransiskus pada 21 April lalu membuat dunia ramai membahas sosok sang pengganti.

Untuk menentukan sang penggantikan, Vatikan menggelar proses pemilihan Paus yang dikenal sebagai papal conclave atau konklaf kepausan.

Seluruh calon paus yang berusia kurang dari 80 tahun dari berbagai negara dunia akan dikumpulkan di Kapel Sistina, Vatikan untuk ikut proses pemilihan secara tertutup dan rahasia.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tahun 2025 ini, Indonesia mengirimkan satu perwakilannya yang akan dijadwalkan terbang ke Vatikan dari Yogyakarta pada 4 Mei mendatang.

Siapa sosoknya? Simak ulasannya di bawah ini.

Nama calon paus dari Indonesia ialah Kardinal Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo yang lahir di Bantul, Yogyakarta pada 9 Juli 1950.

Mengutip dari detikcom, Suharyo lahir di lingkungan keluarga yang taat beragama dari pasangan Florentinus Amir Hardjodisastra dan Theodora Murni Hardjadisastra.

Sebagai anak ketujuh dari sepuluh bersaudara, saudara laki-laki Suharyo salah satunya menjadi biarawan dan dua saudara perempuannya menjadi biarawati.

Sejak usia 11 tahun, Suharyo sudah masuk seminari menengah di Yogyakarta. Ia melanjutkan pendidikan tingkat tinggi di bidang filsafat dan teologi di Pontifical Urban University, Roma.

Sebelum menjadi Uskup Agung Jakarta, Ignatius Suharyo ditasbihkan menjadi imam sejak 26 Januari 1976 dan satu tahun setelahnya diangkat sebagai Uskup selama 2 dekade sebelum akhirnya diangkat menjadi Uskup Agung Jakarta pada 29 Juni 2010.

Pria yang juga berperan sebagai Ketua Konferensi Waligereja Indonesia dan Ordinariat Militer tersebut secara resmi diangkat sebagai kardinal oleh Paus Fransiskus pada 1 September 2019.

Hal ini yang membuatnya menjadi satu dari tiga kardinal yang pernah dimiliki Indonesia.

Dari warta CNNIndonesia, Suharyo bukan salah satu kandidat potensial dalam calon Paus lainnya. Namun, Suharyo tetap yakin bahwa ia bisa memenuhi syarat dan lolos seleksi.

“Dipilih menjadi paus itu bukan ambisi. Menjadi paus itu bukan jenjang karier yang semakin naik. Itu persis yang sebaliknya. Kalau orang bercita-cita menjadi paus itu, maaf ya, bodoh. Bahwa dia dipilih itu bukan pilihan para kardinal saja,” tuturnya.

 

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Wagub Sulbar Apresiasi “Discover Nusantara: Colors of Unity West Sulawesi” Peran Badan Penghubung dan KKMSB dalam Promosi Daerah di Jakarta
Zohran Mamdani: Muslim Keturunan India yang Ukir Sejarah sebagai Wali Kota New York
Gencatan Senjata Israel-Iran: Di Balik Akhir “Perang 12 Hari” dan Kepentingan Tiga Pemimpin Dunia
Ketegangan Global Meningkat Pasca-Serangan AS ke Situs Nuklir Iran
Presiden Putin Tawarkan Kerja Sama Nuklir Damai hingga AI, Rusia Siap Perkuat Hubungan Strategis dengan Indonesia
Timnas Indonesia Dapat Hadiah Jam Tangan Rolex dari Presiden Prabowo, Bukan dari Uang Negara
Greta Thunberg dan 11 Aktivis Diduga Diculik Militer Israel di Laut Internasional Saat Misi Kemanusiaan ke Gaza
Capres Kolombia Miguel Uribe Turbay Ditembak Saat Kampanye, Kondisi Kritis

Berita Terkait

Senin, 29 September 2025 - 16:34 WITA

Deklarasi di Shanghai, PB PORDI, KTC dan GP Ansor Bawa Domino Mendunia

Selasa, 2 September 2025 - 06:04 WITA

Organisasi Pemuda Lintas Iman Apresiasi Respons Cepat Presiden Prabowo, Ansor Instruksikan Kader Jaga Kampung

Senin, 1 September 2025 - 13:24 WITA

“Tambahan Syarat Bupati Majene untuk Pengukuhan Kades Melampaui Kewenangan” Oleh Parman (Ketua Palpasi Majene)

Senin, 1 September 2025 - 13:08 WITA

Warga Gelar Aksi di KPK, Desak Penetapan Bupati Pati Sudewo sebagai Tersangka

Senin, 1 September 2025 - 13:00 WITA

Anggota DPR yang dinonaktifkan Partainya masih mendapat gaji, begini kata pakar …

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 06:53 WITA

Sekretaris Jenderal BPP KKMSB, Isra D Pramulya: Utamakan Perdamaian, Tolak Provokasi Anarkis, Jaga Persatuan Bangsa

Rabu, 27 Agustus 2025 - 17:32 WITA

Andi Muh. Riski AD Pemuda Pelopor Desa Sulawesi Barat yang punya semangat membangun Daerah mulai dari Desa

Rabu, 27 Agustus 2025 - 14:28 WITA

Jelajahi Kekayaan Sulawesi Barat: Budaya, Kuliner, dan Seni Khas Mandar Hadir di “Discover Nusantara” Hotel Borobudur

Berita Terbaru