Kisruh Visa Haji Furoda, Menlu dan Menag Minta Penjelasan ke Arab Saudi

- Editorial Team

Minggu, 1 Juni 2025 - 15:47 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sugiono Menlu

Sugiono Menlu

Jakarta – MataIndonesia. Pemerintah Indonesia angkat bicara terkait kisruh penerbitan visa haji furoda yang tidak dikeluarkan Pemerintah Arab Saudi pada musim haji tahun ini. Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menegaskan bahwa kewenangan penuh atas penerbitan visa berada di tangan otoritas Kerajaan Arab Saudi.

“Silakan ditanyakan langsung ke Pemerintah Saudi, karena visa haji sepenuhnya menjadi kewenangan mereka,” ujar Menlu Sugiono usai menghadiri Puncak Peringatan HUT ke-77 PB IPSI di Jakarta, Sabtu (31/5).

Meski demikian, Sugiono menyatakan bahwa pemerintah Indonesia tetap menjalin komunikasi diplomatik dengan pihak Arab Saudi guna mencari kejelasan dan solusi atas masalah ini. Ia menambahkan, pembicaraan terkait persoalan visa juga dilakukan oleh Kementerian Agama.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, ia enggan merinci hasil pembahasan maupun kesepakatan yang mungkin telah dicapai sejauh ini.

Menag Akui Bukan Kewenangan Indonesia

Sementara itu, Menteri Agama Nasaruddin Umar menjelaskan bahwa keterlambatan penerbitan visa haji furoda berada di luar yurisdiksi pemerintah Indonesia. Meskipun begitu, ia menegaskan bahwa Kementerian Agama tetap membantu memfasilitasi komunikasi antara para penyelenggara haji dan otoritas Arab Saudi.

“Sebagian visa haji furoda sudah diterbitkan, tetapi memang masih ada daftar tunggu. Itu sepenuhnya kewenangan Pemerintah Saudi,” kata Nasaruddin di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Kamis (29/5).

Ia juga menyampaikan bahwa persoalan ini tidak hanya menimpa jemaah asal Indonesia, tetapi juga sejumlah negara lain yang menggunakan jalur haji furoda.

Kerugian Travel dan Ancaman Gagal Berangkat

Keterlambatan penerbitan visa haji furoda menimbulkan kerugian finansial bagi sejumlah travel haji yang mengklaim mengalami kerugian hingga lebih dari Rp1 miliar. Tak hanya itu, banyak calon jemaah haji furoda kini terancam batal berangkat ke Tanah Suci.

Berbeda dengan skema haji reguler dan haji plus yang menggunakan kuota resmi dari Pemerintah Indonesia, haji furoda merupakan program khusus yang dilakukan berdasarkan undangan langsung dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Program ini tidak berada dalam kuota haji nasional dan dilakukan secara mandiri oleh penyelenggara swasta.

Dengan harga berkisar antara US$17.500 hingga US$25.900 (sekitar Rp290 juta hingga Rp400 juta), biaya haji furoda jauh lebih tinggi dibandingkan haji reguler yang berkisar Rp55 juta per jemaah.

Pemerintah Terus Lakukan Pendekatan

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Agama menyatakan terus melakukan pendekatan diplomatik dan komunikasi intensif dengan otoritas Arab Saudi untuk memastikan kepastian visa bagi jemaah haji furoda.

Hingga kini, belum ada kepastian waktu kapan sisa visa furoda akan diterbitkan, namun para jemaah diimbau untuk tetap tenang dan menunggu informasi resmi dari penyelenggara dan pemerintah.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Organisasi Pemuda Lintas Iman Apresiasi Respons Cepat Presiden Prabowo, Ansor Instruksikan Kader Jaga Kampung
“Tambahan Syarat Bupati Majene untuk Pengukuhan Kades Melampaui Kewenangan” Oleh Parman (Ketua Palpasi Majene)
Atribut HMI dan GMNI terlihat sore ini di depan DPR
Wagub Sulbar Apresiasi “Discover Nusantara: Colors of Unity West Sulawesi” Peran Badan Penghubung dan KKMSB dalam Promosi Daerah di Jakarta
Sekretaris Jenderal BPP KKMSB, Isra D Pramulya: Utamakan Perdamaian, Tolak Provokasi Anarkis, Jaga Persatuan Bangsa
Ben Barkah Umumkan Pengurus Bakornas Fokusmaker Periode 2025-2030 diperingatan hari lahir ke-43
Istana Sampaikan Respons Prabowo soal Bupati Pati Sudewo
Zohran Mamdani: Muslim Keturunan India yang Ukir Sejarah sebagai Wali Kota New York

Berita Terkait

Senin, 29 September 2025 - 16:34 WITA

Deklarasi di Shanghai, PB PORDI, KTC dan GP Ansor Bawa Domino Mendunia

Selasa, 2 September 2025 - 06:04 WITA

Organisasi Pemuda Lintas Iman Apresiasi Respons Cepat Presiden Prabowo, Ansor Instruksikan Kader Jaga Kampung

Senin, 1 September 2025 - 13:24 WITA

“Tambahan Syarat Bupati Majene untuk Pengukuhan Kades Melampaui Kewenangan” Oleh Parman (Ketua Palpasi Majene)

Senin, 1 September 2025 - 13:08 WITA

Warga Gelar Aksi di KPK, Desak Penetapan Bupati Pati Sudewo sebagai Tersangka

Senin, 1 September 2025 - 13:00 WITA

Anggota DPR yang dinonaktifkan Partainya masih mendapat gaji, begini kata pakar …

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 06:53 WITA

Sekretaris Jenderal BPP KKMSB, Isra D Pramulya: Utamakan Perdamaian, Tolak Provokasi Anarkis, Jaga Persatuan Bangsa

Rabu, 27 Agustus 2025 - 17:32 WITA

Andi Muh. Riski AD Pemuda Pelopor Desa Sulawesi Barat yang punya semangat membangun Daerah mulai dari Desa

Rabu, 27 Agustus 2025 - 14:28 WITA

Jelajahi Kekayaan Sulawesi Barat: Budaya, Kuliner, dan Seni Khas Mandar Hadir di “Discover Nusantara” Hotel Borobudur

Berita Terbaru