PRESIDEN PRABOWO GERAM! PEMERINTAH TINDAK TEGAS PREMANISME BERKEDOK ORMAS

- Editorial Team

Sabtu, 10 Mei 2025 - 17:23 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – MataIndonesia. Pemerintah Indonesia, dipimpin Presiden Prabowo Subianto, menyatakan kekhawatiran serius terhadap maraknya aksi premanisme yang mengatasnamakan organisasi kemasyarakatan (ormas). Aksi-aksi ini dinilai mengganggu iklim investasi dan ketertiban masyarakat.

“Kami resah. Tidak boleh ada premanisme yang dibungkus ormas justru merusak iklim usaha,” tegas Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (9/5/2025).

Presiden Prabowo Ambil Langkah Tegas

Menanggapi keresahan ini, pemerintah telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Penanganan Premanisme dan Ormas Meresahkan pada Selasa (6/5). Satgas ini bertugas menindak kelompok-kelompok yang melakukan pemalakan, intimidasi, dan praktik premanisme terhadap pelaku usaha.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Prasetyo mengungkapkan, Presiden Prabowo telah berkoordinasi langsung dengan Jaksa Agung dan Kapolri untuk mencari solusi, termasuk:

  1. Pembinaan ormas agar tidak mengganggu ketertiban.
  2. Penindakan hukum tegas jika ditemukan tindak pidana.
  3. Evaluasi izin ormas yang terlibat praktik premanisme.

“Kalau sudah masuk tindak pidana dan tidak bisa ditoleransi, sanksi tegas akan diberikan,” tegas Prasetyo.

Satgas Gabungan Dikerahkan, Tito Karnavian Jelaskan Tugas Pokok

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memaparkan bahwa Satgas ini berada di bawah Kemenko Polhukam dan melibatkan Kemendagri, Polri, Kejaksaan Agung, serta kementerian terkait.

Tugas utama Satgas:

  • Memberantas premanisme yang mengganggu usaha dan masyarakat.
  • Menertibkan ormas yang melakukan pemalakan dan intimidasi.
  • Memastikan iklim investasi aman dari gangguan kelompok tertentu.

“Tidak ada toleransi bagi ormas yang jadi kedok premanisme. Satgas akan bertindak tegas,” tegas Tito.

Dampak Premanisme terhadap Iklim Usaha

Aksi premanisme yang mengatasnamakan ormas belakangan kerap mengancam pengusaha, meminta ‘pemalakan’, dan menciptakan ketidakpastian bisnis. Pemerintah menegaskan, praktik semacam ini menghambat investasi dan pertumbuhan ekonomi.

“Kami ingin dunia usaha merasa aman. Tidak boleh ada yang memaksa dengan kekerasan,” tambah Prasetyo.

Langkah Ke Depan: Pembinaan hingga Pembubaran Ormas

Pemerintah akan melakukan:
✔ Pembinaan ormas melalui Polri dan Kemendagri.
✔ Pencabutan izin ormas jika terbukti melanggar.
✔ Penindakan pidana bagi pelaku premanisme.

“Masyarakat dan pengusaha harus tenang. Pemerintah tidak akan diam,” tegas Prasetyo.

Dengan langkah-langkah tegas ini, pemerintah berkomitmen menciptakan iklim usaha yang kondusif dan perlindungan hukum bagi pelaku ekonomi.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Viral Kayu Gelondongan Terbawa Banjir di Sumut, Anggota DPR Desak Pemerintah Bentuk Tim Investigasi Nasional
Istri Gubernur Aceh Terjebak Banjir Dua Hari di SPBU: “Keadaan Sangat Darurat, Banyak Ibu dan Anak Butuh Bantuan”
Penjarahan Gudang Bulog Sarudik Sibolga Dipicu Isolasi Wilayah dan Krisis Pangan Pasca Banjir–Longsor
Gelombang Bencana di Sumatra: Badan Geologi ESDM Ungkap Akar Masalah, BMKG Beri Peringatan Serius
Banjir Bandang dan Longsor Isolasi Tapanuli Tengah: Akses Darat Lumpuh Total, Warga Mengungsi dalam Kondisi Memprihatinkan
Kasus Dugaan Perselingkuhan dan Pernikahan Siri, Pengakuan Insanul Fahmi Picu Polemik Baru di Publik
Bencana Banjir dan Longsor di Tapanuli Raya: Delapan Warga Meninggal, Ribuan Mengungsi akibat Pengaruh Siklon Tropis KOTO dan Bibit Siklon 95B
Gus Yahya Tanggapi Tuduhan Terafiliasi Zionisme, Sementara Dokumen Pemakzulan Masih Dipertanyakan Keabsahannya

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 17:23 WITA

Viral Kayu Gelondongan Terbawa Banjir di Sumut, Anggota DPR Desak Pemerintah Bentuk Tim Investigasi Nasional

Minggu, 30 November 2025 - 15:41 WITA

Istri Gubernur Aceh Terjebak Banjir Dua Hari di SPBU: “Keadaan Sangat Darurat, Banyak Ibu dan Anak Butuh Bantuan”

Minggu, 30 November 2025 - 15:27 WITA

Penjarahan Gudang Bulog Sarudik Sibolga Dipicu Isolasi Wilayah dan Krisis Pangan Pasca Banjir–Longsor

Jumat, 28 November 2025 - 01:29 WITA

Banjir Bandang dan Longsor Isolasi Tapanuli Tengah: Akses Darat Lumpuh Total, Warga Mengungsi dalam Kondisi Memprihatinkan

Kamis, 27 November 2025 - 23:22 WITA

Kasus Dugaan Perselingkuhan dan Pernikahan Siri, Pengakuan Insanul Fahmi Picu Polemik Baru di Publik

Rabu, 26 November 2025 - 22:20 WITA

Bencana Banjir dan Longsor di Tapanuli Raya: Delapan Warga Meninggal, Ribuan Mengungsi akibat Pengaruh Siklon Tropis KOTO dan Bibit Siklon 95B

Minggu, 23 November 2025 - 07:57 WITA

Gus Yahya Tanggapi Tuduhan Terafiliasi Zionisme, Sementara Dokumen Pemakzulan Masih Dipertanyakan Keabsahannya

Jumat, 21 November 2025 - 02:57 WITA

GEMPARKAN SULSEL! KANTOR GUBERNUR DIGELEDAH KEJATI: SOSOK ANDI SUDIRMAN SULAIMAN DISOROT PUBLIK

Berita Terbaru