Fraksi Golkar Dukung Kebijakan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia: Afirmasi Nyata untuk UMKM Tambang

- Editorial Team

Minggu, 8 Juni 2025 - 11:46 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bahlil Lahadalia Menteri ESDM

Bahlil Lahadalia Menteri ESDM

Jakarta – MataIndonesia. Fraksi Partai Golkar DPR RI menyampaikan dukungan penuh terhadap kebijakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia yang dinilai berpihak kepada pelaku usaha kecil, khususnya sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Ketua Fraksi Golkar, M. Sarmuji, menilai langkah Bahlil membuka akses UMKM ke sektor pertambangan sebagai upaya strategis menciptakan keadilan ekonomi nasional.

“Kebijakan ini merupakan bukti nyata keberpihakan negara kepada rakyat kecil. Sudah saatnya UMKM diberi ruang lebih luas untuk berkontribusi dalam pengelolaan sumber daya alam,” ujar Sarmuji dalam keterangan pers, Sabtu (7/6).

Menurutnya, selama ini sektor pertambangan nasional didominasi oleh perusahaan besar dan korporasi asing. Sementara, pelaku lokal hanya menjadi penonton di negeri sendiri. Kebijakan yang memberi ruang kepada UMKM, kata dia, merupakan koreksi penting terhadap ketimpangan tersebut.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pencabutan IUP Terbengkalai Dinilai Sebagai Terobosan

Sarmuji secara khusus mengapresiasi kebijakan Bahlil yang mencabut sejumlah Izin Usaha Pertambangan (IUP) skala besar yang tidak produktif, untuk kemudian dialihkan kepada UMKM lokal. Ia menilai langkah ini sebagai angin segar bagi pemerataan ekonomi dan bukti kehadiran negara dalam mendistribusikan kesejahteraan.

Namun, ia mengakui bahwa kebijakan ini tidak lepas dari resistensi sejumlah pihak yang merasa kepentingannya terganggu.

“Perlawanan datang dari pihak-pihak yang selama ini menikmati rente besar, termasuk para mafia impor minyak dan pengusaha hitam. Mereka mencoba menggiring opini publik agar menolak kebijakan ini,” tegasnya.

Sarmuji juga menyebut bahwa kebijakan Bahlil menaikkan lifting migas turut mengusik kelompok-kelompok tersebut yang merasa diancam secara bisnis.

Kasus PT Gag Nikel Dinilai Warisan Kebijakan Lama

Menanggapi kontroversi seputar penghentian sementara aktivitas tambang nikel oleh PT Gag Nikel di Raja Ampat, Sarmuji menegaskan bahwa masalah tersebut berakar dari kebijakan menteri sebelumnya.

“Sayangnya, beban kesalahan itu justru dilimpahkan kepada Menteri Bahlil. Serangan terhadap beliau lebih bersifat politis ketimbang objektif,” ujarnya.

Ia meminta publik untuk cermat membedakan antara kritik yang konstruktif dan manuver kepentingan yang ingin menggoyang agenda reformasi di sektor sumber daya alam.

Golkar Tegaskan Komitmen terhadap Pemerataan Ekonomi

Menutup pernyataannya, Sarmuji menegaskan bahwa Fraksi Golkar akan terus mendukung kebijakan-kebijakan yang memihak kepada rakyat dan mendukung pemerataan ekonomi nasional.

“Ini bukan semata soal figur Bahlil, tapi tentang bagaimana negara hadir membela yang kecil dan mendistribusikan kekayaan alam secara adil,” tandasnya.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Viral Kayu Gelondongan Terbawa Banjir di Sumut, Anggota DPR Desak Pemerintah Bentuk Tim Investigasi Nasional
Istri Gubernur Aceh Terjebak Banjir Dua Hari di SPBU: “Keadaan Sangat Darurat, Banyak Ibu dan Anak Butuh Bantuan”
Penjarahan Gudang Bulog Sarudik Sibolga Dipicu Isolasi Wilayah dan Krisis Pangan Pasca Banjir–Longsor
Gelombang Bencana di Sumatra: Badan Geologi ESDM Ungkap Akar Masalah, BMKG Beri Peringatan Serius
Banjir Bandang dan Longsor Isolasi Tapanuli Tengah: Akses Darat Lumpuh Total, Warga Mengungsi dalam Kondisi Memprihatinkan
Menkeu Purbaya Ultimatum Bea Cukai: Terancam Dibekukan dan 16 Ribu Pegawai Dirumahkan Jika Reformasi Gagal
Kasus Dugaan Perselingkuhan dan Pernikahan Siri, Pengakuan Insanul Fahmi Picu Polemik Baru di Publik
Bencana Banjir dan Longsor di Tapanuli Raya: Delapan Warga Meninggal, Ribuan Mengungsi akibat Pengaruh Siklon Tropis KOTO dan Bibit Siklon 95B

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 17:23 WITA

Viral Kayu Gelondongan Terbawa Banjir di Sumut, Anggota DPR Desak Pemerintah Bentuk Tim Investigasi Nasional

Minggu, 30 November 2025 - 15:41 WITA

Istri Gubernur Aceh Terjebak Banjir Dua Hari di SPBU: “Keadaan Sangat Darurat, Banyak Ibu dan Anak Butuh Bantuan”

Minggu, 30 November 2025 - 15:27 WITA

Penjarahan Gudang Bulog Sarudik Sibolga Dipicu Isolasi Wilayah dan Krisis Pangan Pasca Banjir–Longsor

Jumat, 28 November 2025 - 01:29 WITA

Banjir Bandang dan Longsor Isolasi Tapanuli Tengah: Akses Darat Lumpuh Total, Warga Mengungsi dalam Kondisi Memprihatinkan

Kamis, 27 November 2025 - 23:22 WITA

Kasus Dugaan Perselingkuhan dan Pernikahan Siri, Pengakuan Insanul Fahmi Picu Polemik Baru di Publik

Rabu, 26 November 2025 - 22:20 WITA

Bencana Banjir dan Longsor di Tapanuli Raya: Delapan Warga Meninggal, Ribuan Mengungsi akibat Pengaruh Siklon Tropis KOTO dan Bibit Siklon 95B

Minggu, 23 November 2025 - 07:57 WITA

Gus Yahya Tanggapi Tuduhan Terafiliasi Zionisme, Sementara Dokumen Pemakzulan Masih Dipertanyakan Keabsahannya

Jumat, 21 November 2025 - 02:57 WITA

GEMPARKAN SULSEL! KANTOR GUBERNUR DIGELEDAH KEJATI: SOSOK ANDI SUDIRMAN SULAIMAN DISOROT PUBLIK

Berita Terbaru